Selamat Datang Di Blog KAMMI UNISSULA

KREATIF



KREATIF
 oleh: Fahmiyatul Izzah (04-06-2015)
                Seperti biasa sehabis sholat isya’ kami semua berkumpul untuk memenuhi kewajiban yaitu kuliah. Kuliah disini sangat berbeda dengan yang lain. Tak harus didalam kelas. Di teraspun tak ada masalah dan tetap berjalan seperti biasa. Seperti yang terjadi pada malam ini. Bahkan dosen belum hadirpun kuliah tetap berjalan tanpa menunggunya datang.
Malam ini kita kuliah hanya duduk diteras depan kantor. Sebenarnya didalam kelas bisa. Namun karena kita sudah nyaman berada ditempat ini maka kami memutus untuk tetap disini. Walaupun seperti ini keadaanya tak pernah menjadi maasalah bagi kami yang sedang belajar. Semangat mereka bahkan masih tampak seperti biasanya tanpa surut sedikitpun. Bahkan yang kerap terjadi semakin malam semakin tambah seru pembahasan kami. Di sinilah aku sering menemukan rasa yang berbeda dengan yang lain saat menuntut ilmu. Rasanya kuliah seperti ini selalu aku rindukan. Disini aku bener-bener menemukan teman yang sangat sungguh-sungguh dalam menuntut ilmu dan dari berbagai bidang ada. Bahkan di sini kita membahas sebuah peradaban. Yaang sangat menarik bagiku walaupun sudah mendengarnya. Kali ini kami membahas salah satu faktor kemajuan islam yaitu kreatif.
Peradaban merupakan sebuah kalimat yang tak asing lagi kita dengar, namun untuk mewujudkannya membutuhkan banyak hal. Salah satunya adalah kreatifitas. Setiap manusia itu mempunyai pootensi yang berbeda-beda dan sudah ada sejak lahir. Oleh sebab itu untuk mengembangkan potensi tersebut membutuhkan sebuah kreatifitas.
          Kreatifitas merupakan salah satu kunci kemenangan. Dizaman sekarang yang serba modern ini tentunya kreatifitas sangat dibutuhkan untuk menarik sebuah peradaban. Saat ini adalah eranya pertarungan kreatifitas. Siapa yang sangat menonjol dalam kreatifitas yang diakui oleh orang lain itulah yang akan maju.
          Kreatifitas adalah seni menciptakan sebuah gagasan yang awalnya tidak bernilai menjadi bernilai. Kreatifitas adalah pengorbanan. Kreatifitas biasanya muncul dari bidang yang sedang kita geluti. Dalam berdakwah membutuhkan kreatifitas.
          Namun permasalahannya sekarang, kita hanya sekedar berpikir kemudian ditinggal tidur. Dan orang lain yang mengerjakannya. Setelah itu kita hanya tersenyum melihatnya. Inilah yang perlu kita perhatikan bersama. Berpikirlah, lakukanlah dan jangan menundanya. Karena sejatinya semua orang pada ujungnya akan berpikir kesitu.
          Sebuah peradaban tidak akan terwujud jika kita secara mental masih bergantung pada orang lain. Apalagi menggantungkan hidup pada negara. Kreatifitas itu tidak akan muncul...sadarlah...bahwa waktu akan terus berjalan dan tak akan kosong. Hanya ada dua kemungkinan jika tidak kebaikan adalah keburukan yang kita lakukan.
          Lamanya perjalanan hidup banyak yang dirasa...
          Panjangnya perjalanan banyak yang kita lihat.....
          Janganlah mempermalukan dirimu karena memalukan akalmu yang mematikan kreatifitasmu.
          Misalkan : mengapa saat ini kita harus takut dengan barat. Perangilah dengan kreatifitas.
Kalaupun barat mempunyai kendaraan yang bisa maju. Jusru lebih hebat kita karena kita bisa mempunyai kendaraan yang tidak hanya bisa maju namun bisa mundul juga.......
          Sudah adatnya orang jawa, ia suka mendongeng. Sedangkan orang barat lebih suka menulis. Kemudian mereka mengungkapkan argumennya, bahwa segala sesuatu harus ditulis. Kalahlah kita, dan hanya ada kata mengikuti mereka. padahal kita sebenarnya hanya kalah dibidang kreatif. Dan hanya dipermainkan oleh mereka. Dan adat jawa tak diakui. Itulah salah satu kreatif.
          Ketika ada 3 orang duduk di pinggir sungai. Kalau orang yang ahli dibidang seni. Dengan melihat air saja sudah bisa mengeluarkan kata-kata. Seperti : lembutnya air gemercik,,,,,mengalir derasnya seperti cintaku. Dan sebagainya....

0 Response to "KREATIF"

Posting Komentar